2 Dosen Prodi Kesmas UIN Alauddin Makassar Mengikuti Kegiatan Workshop Digital Public Health (DiPH) yang diselenggarakan oleh AIPTKMI.

  • 14 November 2023
  • 09:31 WITA
  • Administrator
  • Berita

Workshop Digital Public Health (DiPH) merupakan event penutup rangkaian kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Assosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan Masyarakat (AIPTKMI) ke XIV. Workshop ini diselenggarakan pada tanggal 12-14 November 2023 di ballroom Hotel Bumi Wiyata Depok. Peserta dalam worshop ini adalah para dosen dari anggota AIPTKMI dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di seluruh Indonesia. Tercatat sebanyak 54 dosen tergabung sebagai peserta aktif dalam kegiatan selama 3 hari ini, dimana Prodi Kesmas UIN Alauddin sendiri mendelegasikan 2 orang dosen sebagai peserta dalam mengikuti kegiatan tersebut, diantaranya Bapak Syamsul Alam, SKM., M.Kes dan Bapak Aswadi, SKM., M.Kes.

DiPH merupakan bentuk inisiasi dan implementasi kurikulum kesehatan Masyarakat berbasis digital yang dirancang sebagai bentuk respon perkembangan teknologi informasi dan revolusi industri 4.0 di bidang kesehatan Masyarakat. Rancangan materi workshop DiPH diharapkan menjadi awal bagi penyusunan kurikulum baru Kesehatan Masyarakat berbasis digital. Modul DiPH di susun atas dasar kerja sama AIPTKMI dan Transform Health Indonesia (THI). Rancangan modul DiPH ini dipimpin langsung oleh Prof. Dr. Besral, S.KM., M.Sc. yang beranggotakan 7 anggota dari berbagai latar belakang rumpun ilmu kesehatan Masyarakat dari berbagai universitas terpilih.

Acara dibuka secara langsung oleh Ketua AIPTKMI Prof. Asnawi Abdullah sekaligus sebagai pembuka kegiatan dan pengisi materi pertama dalam rangkaian workshop ini. Ketua AIPTKMI dan sekaligus pemerhati perkembangan ilmu kesehatan Masyarakat ini menyebutkan bahwa kurikulum DiPH sudah selayaknya mendapatkan perhatian khusus mengingat perkembangan teknologi yang berlangsung sangat cepat. Situasi ini menuntut para pengajar/ dosen untuk selalu meng-update diri dengan perkembangan DiPH saat ini. Selain itu rasa ingin tahu (curiosity) diharapkan dapat dimiliki oleh setiap dosen yang ditularkan semangat nya kepada para peserta didik/ mahasiswa pada saat mengajar semua bagian rumpun ilmu kesehatan Masyarakat.

Detail acara diisi oleh berbagai macam topik terkini sebagai rancangan modul DiPH diantaranya topik: penggunaan big data, aplikasi pembelajaran mesin (machine learning), etika DiPH, dan implementasi DiPH di berbagai bidang (seperti DiPH di gizi kesehatan Masyarakat, epidemiologi, kesehatan lingkungan, keselamatan & kesehatan kerja, kesehatan reproduksi, promosi kesehatan, dan kebijakan kesehatan). Acara berlangsung sukses dan mendapatkan banyak feedback dari para peserta yang sangat antusiar mengikuti seluruh rangkaian kegiatan workshop padat ini.  

Penulis: Sigit A Saputro.