Prodi Kesmas UIN Alauddin Makassar Menggelar Kuliah Pakar
pada Rangkaian Kegiatan Penyambutan Mahasiswa Baru Tahun 2023
Kuliah Pakar dengan tema “Isu Terkini dan Penanganan
Stunting dalam Perspektif Islam” menghadirkan pakar gizi Prof. dr. Veny Hadju, M.Sc.,
Ph.D diselenggarakan pada Hari Jum'at, 1 September 2023 oleh Prodi Kesmas
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Alauddin Makassar dan HMJ Kesmas.
Kegiatan ini diikuti oleh dosen, tenaga kependidikan, HMJ Kesmas dan seluruh
mahasiswa baru angkatan 2023. Seluruh peserta menyambut dengan antusias
kegiatan ini.
Kuliah pakar dibuka secara resmi langsung oleh Wakil Dekan
II FKIK Bapak Dr. M. Fais Satrianegara, MARS dan dilanjutkan dengan sambutan Ketua Jurusan Bapak Abd. Majid HR
Lagu, M.Kes, juga hadir perwakilan dari
LP2M Bapak Dr. Hasbi Ibrahim., M.Kes. Kegiatan ini dipandu oleh moderator ibu Dr. Santi
Damayati, M.Kes yang merupakan dosen Peminatan Gizi Prodi Kesmas.
Kuliah
pakar ini merupakan bentuk komitmen program studi untuk senantiasa membangun
atmosfer akademik di lingkungan institusi pendidikan, lingkungan yang mempromosikan sikap ilmiah,
kreatif, dan etika akademik. Atmosfer ini sangat penting dalam meningkatkan
kualitas pendidikan dan kinerja program studi yang menyelenggarakan pembelajaran
kesehatan masyarakat untuk mendukung pencapaian kompetensi mahasiswa.
Tema
“Stunting” dipilih karena masalah ini masih menjadi prioritas nasional,
sehingga kampanye cegah stunting harus terus digaungkan. Di Indonesia, berdasarkan data Asian
Development Bank, pada tahun 2022 persentase Prevalence of Stunting
Among Children Under 5 Years of Age di Indonesia sebesar 31,8 persen.
Jumlah tersebut, menyebabkan Indonesia berada pada urutan ke-10 di wilayah Asia
Tenggara. Pemerintah pusat mengharapkan target persentase stunting
di Indonesia pada tahun 2024 dapat turun hingga 14 persen.
Mahasiswa nantinya akan memiliki peran dan fungsi di masyarakat, khususnya mahasiwa kesehatan masyarakat. Bagi mahasiswa baru, nantinya isu kesehatan seperti akan menjadi isu yang familiar dalam perkuliahan di kelas maupun di kegiatan praktek lapangan. Sementara itu, salah satu Maba Kesmas, Nur Afifa, merasa sangat antusias dengan kuliah pakar tersebut. “Menarik sekali untuk saya yang masih Maba, isu ini membangun semangat saya sebagai mahasiswa untuk bisa lebih sadar menjaga kesehatan diri sendiri dan lingkungan,” pungkasnya.